KUDUS, ZONANEWS.ID – Panti, seorang guru PPPK di Kabupaten Kudus harus rela menempuh jarak sejauh 50 kilometer demi mengabdikan ilmunya untuk mendidik putra-putri bangsa di SMP Negeri 3 Dawe.
Panti, yang saat tinggal di Desa Kuthuk, Kecamatan Undaan, Kudus harus bangun pukul 02.00 WIB agar tidak terlambat mengajar di SMP Negeri 3 Dawe, yang berlokasi di Desa Dukuhwaringin, Kecamatan Dawe, Kudus.
Ia rela menempuh perjalanan sampai 50 kilometer tiap hari itu, karena selain dia mengasuh anak-anaknya juga mengurus orang tuanya. Terlebih, Dia adalah seorang single parent.
“Jadi, saya tidak mungkin kos atau nyewa rumah,” ungkapnya.
Dengan begitu, ia tiap harus bangun pukul 02.00 untuk menjalankan rutinitas sebagai ibu, seperti menyiapkan sarapan hingga keperluan anak sekolah.
Meski sesibuk apapun kegiatan rumah tangga, Panti berkomitmen menyempatkan diri Salat Subuh berjamaah dia masjid dekat rumahnya.
Usai Salat Subuh, pukul 04.45 dia membangunkan kedua anaknya yang saat ini duduk di bangku kelas III dan VI SD untuk mandi dan sarapan.
“Pukul 05.00 harus sudah beres semua. Saya berangkat dari rumah pukul 05.15. Anak-anak saya karena sekolahnya dekat rumah, mereka berangkat naik sepeda. Itupun berangkatnya pukul 06.00,” ucapnya.
Awal-awal menjadi guru di SMP 3 Dawe dia merasa berat. Sebab, harus menempuh jarak 50 kilometer. Terutama jika pulang dan kondisi cuaca sangat panas. Bisa membuat kondisi tubuhnya drop.
