Empat Bulan Menjabat, Pj Bupati Kudus Temukan Tiga Masalah Pendidikan yang Perlu Dibenahi

Pj Bupati Kudus, M Hasan Chabibie foto bersama usai mengikuti Upacara Bendera dalam rangka Hardiknas di SMP Negeri 1 Kudus. (MIA)

KUDUS, ZONANEWS.ID – Tiga masalah pendidikan ditemukan M Hasan Chabibie selama empat bulan menjabat sebagai Penjabat (Pj) Bupati Kudus atau sejak Januari 2024 lalu.

Hal tersebut, diungkapkan Hasan usai mengikuti upacara bendera dalam rangka Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di SMP Negeri 1 Kudus, Kamis, 2 Mei 2024 pagi tadi.

Tiga masalah pendidikan yang ditemukan di Kabupaten Kudus, yakni persoalan infrastuktur pendidikan, minimnya kegiatan peningkatan kualitas guru, serta event perlombaan siswa.

Bacaan Lainnya

Pj Bupati Kudus, M Hasan Chabibie menyampaikan bahwa persoalan infrastruktur pendidikan di Kudus berkaitan dengan kerusakan bangunan sekolah, baik itu di level ringan, sedang, maupun berat.

“Saya harapkan di tahun depan bisa semakin masif lagi sehingga tidak ada PR lagi di infrastruktur,” katanya.

Permasalahan kedua yakni terkait masih minimnya kegiatan peningkatan kualitas guru. Sehingga, kegiatan semacam itu perlu ditingkatkan kembali. Terutama untuk implementasi kurikulum merdeka.

“Maka itu saya kemarin melakukan terobosan untuk melatih semua guru di Kudus, sehingga mampu mengimplementasikan Kurikulum Merdeka,” tuturnya.

Kemudian, permasalahan selanjutnya yakni terkait minimnya pula ruang kreasi untuk siswa, yang kemudian bisa menjadi sarana ajang bakat. Sehingga bakat anak bisa terasah maksimal.

“Harapannya dunia pendidikan Kudus ke depannya bisa semakin lebih baik lagi, baik di level nasional maupun internasional,” tuturnya.

Menurutnya, kualitas pendidikan di Kabupaten Kudus sudah bagus. Hal ini dibuktikan dari antusias masyarakat dari luar daerah yang menempuh pendidikan di Kudus.

Baca :  Perayaan Hari Jadi Kota Kudus Bakal Banjir Festival Kesenian Budaya

“Dan kondisi ini bukan sekarang saja, mungkin sudah dari 50 tahun lalu. Ini membuktikan bahwa kualitas dan DNA pendidikan di Kudus sudah baik,” katanya. ***