Ganjar Siapkan Desa-desa di Jateng Jadi Percontohan Antikorupsi Nasional

Desa Banyubiru, Semarang dipilih menjadi salah satu percontohan desa antikorupsi oleh KPK./Istimewa

Zonanews.id – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo berencana menjadikan 7.809 desa di Jawa Tengah sebagai percontohan desa antikorupsi nasional.

Hal itu disampaikan Ganjar saat mengikuti acara pembentukan percontohan desa antikorupsi yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Gowa, Sulawesi Selatan, Selasa (7/6/2022).

Diketahui, Desa Banyubiru di Kabupaten Semarang menjadi salah satu dari 10 desa percontohan antikorupsi nasional yang dipilih oleh KPK.

Bacaan Lainnya

“Iya (Desa Banyubiru) salah satu dari 10 desa di 10 provinsi yang dipilih KPK untuk jadi percontohan. Ini akan jadi pionir. Tapi kita akan genjot yang di Jawa Tengah. Pulang dari sini, saya perintahkan semua desa di Jateng melakukan itu,” kata Ganjar.

Ganjar menegaskan, pembentukan percontohan desa antikorupsi ini merupakan momentum yang bagus. Sebab saat ini, sudah banyak laporan masyarakat terkait pengelolaan keuangan desa.

“Penggunaan dana desa cukup dikritisi masyarakat. Selain itu, pak Firli Bahuri tadi menyebut sudah banyak kepala desa atau aparatur desa yang ditangkap, meskipun banyak juga yang sudah bangun jalan dan lainnya,” ucapnya.

Maka program ini lanjut Ganjar akan sangat bagus sebagai upaya untuk melawan praktik-praktik korupsi. Semua harus tahu bagaimana cara pengelolaan anggaran negara sepenuhnya untuk kesejahteraan masyarakat.

“Ini bagian dari KPK, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Keuangan, Kementerian Desa termasuk kita di daerah bagaimana menyiapkan daerah berintegritas, transparan dan akuntabel dalam penggunaan keuangan negara. Apakah itu bankeu, dana desa dan lainnya,” pungkasnya.

Baca :  Mahasiswa Baru UMKU Dapat Materi Bijak Bermedsos dari Kapolsek Kota Kudus