Gerakan Pangan Murah di Kudus Digelar 3 Kali Selama Ramadan

Bupati Kudus, Sam'ani Intakoris dan Wakil Bupati Kudus, Bellinda Putri Sabrina Birton saat melihat langsung Gerakan Pangan Murah (GPM) di halaman Kantor Dispertan Kabupaten Kudus pada JUmat, 7 Maret 2025 pagi. (Nila/Zonanews.id)

KUDUS, ZONANEWS.ID — Gerakan Pangan Murah (GPM) yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus melalui Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) diselenggarakan 3 kali selama bulan ramadan tahun ini.

Kegiatan pertama berpusat di halaman Kantor Dispertan Kudus dengan menggandeng 40 pelaku usaha binaan dinas terkait pada Jumat, 7 Maret 2025 pagi.

Menjual bermacam kebutuhan pokok seperti beras, gula pasir, telur ayam, cabai, bawang merah dan putih, minyak goreng, dan lainnya.

Bacaan Lainnya

Bupati Kudus Sam’ani Intakoris bersyukur kegiatan kali ini berjalan dengan lancar. Masyarakat Kudus juga sangat antusias membeli barang-barang yang dijual di bawah harga pasar.

“Alhamdulillah antusias warga baik, semuanya lancar dan harganya masih di bawah standar harga pasar,” katanya didampingi Wabup Kudus, Bellinda Putri Sabrina Birton saat melihat langsung GPM di Dispertan pagi ini.

Setelah dari Dispertan, kegiatan serupa akan berlanjut ke Kecamatan Kaliwungu dan Kecamatan Jekulo.

Bupati Kudus mengimbau agar kegiatan pangan murah tidak terlalu banyak, karena bisa mengganggu perputaran ekonomi di pasar-pasar.

Untuk saat ini pihaknya memastikan bahwa stok kebutuhan pokok di wilayah Kabupaten Kudus masih aman dan semuanya cukup.

Meski ada sedikit kenaikan harga, menurut Bupati hal tersebut masih wajar karena bertepatan dengan bulan ramadan dan menjelang lebaran Idul Fitri.

“Jadi banyak yang membeli kebutuhan pokok hari ini untuk kebutuhan selama ramadan dan persiapan hari raya Idulfitri,” tegasanya.

Baca :  Dukungan Bagi Kapolda Jateng Maju Pilgub 2024 Muncul dari Aktivis Kudus