Kudus, zonanews.id – Kapolres Kudus AKBP Wiraga Dimas Tama buka suara terkait viralnya video seorang bapak yang meminta keadilan untuk menindak lanjuti kasus penganiayaan yang menimpa anaknya. Surachmat (38) memaparkan dalam video tersebut kepada Kapolri dan Presiden untuk menindaklanjuti tersangka penganiayaan anaknya yang masih bebas berkeliaran.
Sebelumnya kasus yang terjadi pada tanggal 02 Desember 2021, hampir menemui titik terang manakala ditetapkannya MMM (20) sebagai tersangka pengeroyokan. Akan tetapi Surachmat merasa tidak mendapatkan keadilan sebab pelaku masih berkeliaran bebas.
“Bahkan anak saya, sampai Ndak berani keluar rumah mas,” terangnya.
Muhammad Lutfi Faiz (19) merupakan korban penganiayaan di malam yang kelam di depan Samsat Jl. Mejobo no. 63, Mlati Lor, Kudus Kota. Ia pulang bersimbuh darah, tidak sadarkan diri, dan dengan rahang kanan yang patah. Ia tergeletak di depan rumahnya sendiri setelah dikeroyok kemudian diantarkan langsung oleh para pelaku.
Surachmat sudah melaporkan ke pihak berwajib, akan tetapi ia meras tak kunjung menemui titik yang terang.
“Karena itu kami buat video yang direkam anak saya (korban) dan ada istri di sisi kanan saya. Kami meminta dengan segera keadilan yang seadil-adilnya kepada Kapolri, Presiden dan pimpinan parlemen,” tegasnya.