Musthofa: Tradisi Sewu Kupat di Kudus, Wujud Rasa Hormat dan Keberkahan bagi Masyarakat

Anggota DPR RI sekaligus salah satu pencetus Tradisi Sewu Kupat di Kudus, Musthofa. (Foto: Yuliadi)

KUDUS, ZONANEWS.ID – Parade Sewu Kupat di Desa Colo, Kecamatan Dawe, Kudus kembali digelar dengan nuansa sakral dan kemeriahan pada Senin, 7 April 2025. Ribuan masyarakat memadati Taman Ria Colo, yang menjadi lokasi finish kirab tersebut.

Anggota DPR RI sekaligus salah satu pencetus Tradisi Sewu Kupat di Kudus, Musthofa menyampaikan apresiasi dan rasa haru atas tetap lestarinya tradisi kupatan yang digagas sejak tahun 2007 silam bersama pemangku kebijakan di Desa Colo.

“Alhamdulillah, hari ini kita semua menyaksikan parade sewu kupat Kanjeng Sunan Muria, dari 2007 hingga hari ini. Saya bersyukur karena para pemangku kebijakan bersatu untuk melaksanakan tradisi ini dengan penuh komitmen,” ujar Musthofa.

Bacaan Lainnya

Ia juga menyampaikan pesan khusus kepada Bupati dan Wakil Bupati Kudus, agar tradisi ini tetap dilaksanakan karena selain sebagai warisan budaya, tradisi ini juga memiliki nilai spiritual yang penting bagi masyarakat.

“Saya titipkan kepada Bupati, bahwa tradisi ini harus tetap dijalankan, karena harapan kita adalah berkah dari Sunan Muria dan ridho Allah,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Musthofa juga merasa bangga dan terharu atas keputusan yang diambil oleh pemerintah daerah Kudus untuk mencatatkan tradisi Sewu Kupat ke dalam rekor MURI.

Baca :  Temukan Ketidaksesuaian di Sirekap, DPC PKB Minta Penghitungan Ulang Perolehan Suara Caleg