Kudus, zonanews.id – Jumlah kunjungan Museum Patiayam di Kabupaten Kudus terus mengalami kenaikan sejak pelonggaran aturan pandemi Covid-19.
Situs Purbakala Patiayam adalah situs purba yang berada di Dukuh Kancilan, Desa Terban, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus.
Museum ini menyimpan fosil yang mewakili 17 spesies hewan yang terdiri hewan laut, darat, dan rawa serta ribuan fragmen tulang hewan vertebrata dan invertebrata.
Koordinator Museum Patiayam Jamin, mengatakan jumlah kunjungan Museum Patiayam terus mengalami peningkatan.
Sebelumnya saat awal-awal masa pandemi, terang Jamin, terjadi penurunan drastis hingga 50 persen.
“Tetapi Alhamdulillah dalam enam bulan terakhir, ada peningkatan kunjungan,” kata Jamin pada Minggu, 26 Juni 2022.
Ia menambahkan, kunjungan didominasi oleh keluarga, mahasiswa dan peneliti. Bahkan, lanjut Jamin, beberapa pekan lalu ada kunjungan wisatawan asing asal Swiss.
“Jadi, kurang lebih dalam satu bulan ini ada 800 pengunjung, baik dari kalangan umum, pelajar maupun mahasiswa, serta peneliti,” imbuhnya.
Selanjutnya Jamin mengungkap di Museum Patiayam sendiri ada sekitar 90 fosil didisplay di ruangan yang mempunyai luas 10×11 meter itu. Dimulai dari jenis fosil bofidae, cerfidae, felidae, dan juga ada fosil hewan laut. Sedangkan daftar katalog terbaru, kurang lebih ada 9.600.
“Data terakhir yang kami peroleh ada 9.600-an fosil yang ditemukan di Patiayam dan masih disimpan di gudang fosil, karena ruang display yang terbatas,” paparnya.
