Persiku Kudus Tutup Fase Grup Liga 2 2024/2025 dengan Kekalahan 0-2 dari PSIM Yogyakarta

Pertandingan antara Persiku Kudus (jersei hitam-hitam) melawan PSIM Yogyakarta (jersei biru-biru) yang berlangsung di Stadion Mandala Krida Yogyakarta pada Sabtu, 11 Januari 2025. (PERSIKU KUDUS)

KUDUS, ZONANEWS.ID — Persiku Kudus telah selesai melakoni serangkaian pertandingan di babak fase grup Liga 2 2024/2025 Indonesia.

Menutup putaran kedua fase grup B, Persiku kalah 0-2 dari PSIM Yogyakarta saat bertanding di Stadion Mandala Krida, Kota Yogyakarta pada Sabtu, 11 Januari 2025 sore.

Sejak pertandingan dimulai, tim tuan rumah dominan menguasi bola. Laskar Mataram, julukan PSIM Yogyakarta, terus menyerang lini pertahanan Persiku yang diisi oleh Jajang Mulyana, M Irvan, Murod Tuychibaev, dan Crah Eka Angger.

Bacaan Lainnya

Hasilnya, pada menit ke-10 PSIM berhasil membobol gawang Persiku yang dijaga oleh Rohan.

Tidak ingin meyesali hasil kurang apik tersebut, skuad Persiku yang mengenakan jersei hitam-hitam mencoba untuk melakukan serangan balik.

Namun sayang, pada menit ke-23 pemain Persiku nomor punggung 23, Syarif Wijianto mendapat kartu kuning karena melakukan pelanggaran.

Pelatih Kepala Persiku Kudus, Bonggo Pribadi mencoba merubah strategi dengan memasukkan pemain baru. Pada menit ke-34, Faiz Maulana ditarik keluar dan diganti Zola Anggoro.

Pada menit ke-43, Persiku kembali harus mengakui keunggulan tim tuan rumah. Pemain PSIM Jogja nomor punggung 10, Papolzay O. berhasil menambah keunggulan Laskar Mataram, menjadikan tuan rumah menang sementara hingga babak pertama usai dengan skor 2-0.

Ketika babak kedua dimulai, kedua tim ingin mencetak gol. Keduanya sama-sama bermain menyerang dan tidak ingin membuang kesempatan.

Tapi keberuntungan belum berpihak pada siapapun, selama babak kedua berlangsung hingg 4 menit tambahan waktu, tidak ada satu pun gol tambahan.

Baca :  Dianggap Cacat Formil, Gugatan Agus Wariyono Ditolak Majelis Hakim PN Kudus

Pertandingan antara PSIM Yogyakarta dan Persiku Kudus pun akhirnya selesai dengan skor 2-0 untuk kemenangan tim tuan rumah.

Kekalahan ini tidak membuat Persiku bersedih. Sebab, hasil dari pertandingan terakhir babak grup tidak akan merubah kenyataan bahwa Persiku harus melakoni babak playoff degradasi Liga 2 2024/2025.