Banyak Kehilangan Fokus, Persiku Kudus Dipermalukan PSIM Jogja 0-5 di Kandang

Pertandingan antara Persiku Kudus melawan PSIM Yogyakarta yang berlangsung di Stadion Wergu Wetan Kudus pada Minggu, 20 Oktober 2024. (dok. Istimewa)

KUDUS, ZONANEWS.ID — Tim Persiku Kudus harus berlapang dada usai dipermalukan tim tamu PSIM Yogyakarta saat berlaga di Stadion Wergu Wetan Kudus pada Minggu, 20 Oktober 2024.

Dihadapan 5.178 penonton, Persiku kalah telak dengan skor 0-5 pada pertandingan ketujuhnya di level Liga 2 musim 2024/2025.

Adapun gol pertama dihasilkan oleh pemain PSIM Jogja, Abdulmanan pada menit ke-29. Skor itu bertahan hingga turun minum.

Bacaan Lainnya

Saat babak kedua dimulai, Persiku seperti kehilangan nyawanya. Pada menit ke-49, Persiku kembali kebobolan lewat pemain PSIM Yogya, Yusaku Yamadera.

Para penonton yang hadir di Stadion Wergu Wetan terlihat sangat kecewa atas hal itu. Mereka tiba-tiba beralih mendukung tim tamu, alih-alih memberikan peringatan keras atas permainan Persiku yang sangat mengecewakan.

Momentum skuad Macan Muria yang tidak baik, dimanfaatkan tim berjuluk Laskar Mataram untuk menambah gol ke gawang Persiku.

Pada menit ke-56, Alkanza dari PSIM Jogja berhasil mencetak gol ke gawang yang dijaga oleh Rohan. Para penonton pun semakin bergemuruh karena PSIM lagi-lagi mempermalukan Persiku.

Laga belum berakhir, tapi Persiku belum juga menunjukkan performa terbaiknya. Dengan mudahnya, pada menit ke-79, Rodrigues berhasil mencetak gol ke gawang Persiku.

Tidak berlangsung lama, berjarak enam menit, PSIM Jogja kembali mencetak gol ke gawang Persiku pada menit ke-85. Tambahan waktu tiga menit juga tidak bisa dimanfaatkan Persiku untuk mencetak gol.

Baca :  Kenaikan Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasaran Dipicu Kemarau Ekstrem

Sehingga perbandingan pun berakhir dengan kekalahan menyakitkan untuk Persiku, skor akhir 0-5 tercipta di Stadion Wergu Wetan Kudus.

Rasa kekecewaan para pendukung skuad Macan Muria juga ditunjukkan dengan tidak adanya anthem Persiku yang dinyanyikan usai laga sore ini.

Namun mereka malah menyanyikan anthem PSIM Jogja dengan suara lantang dan mengucapkan selamat atas kemenangan tim tamu tersebut.

Karteker Persiku Kudus, Awwaludin (kiri) bersama pemain tengah Persiku, Kito Chandra (kanan) dalam konferensi pers usai laga melawan PSIM Yogyakarta pada Minggu, 20 Oktober 2024. (Nila/Zonanews.id)

Karteker Persiku Kudus, Awwaludin meminta maaf atas hasil yang jauh di luar ekspektasi mereka. Selama bertanding, pemain Persiku dinilai banyak kehilangan fokus dan hilang konsentrasi.

“Kami minta maaf, kami kehilangan fokus dan kehilangan konsentrasi, ini PR besar bagi Persiku,” ujar Awwaludin dalam konferensi pers usai pertandingan.

Dirinya menyampaikan, strategi yang digunakan Persiku kali ini adalah menyerang. Namun di beberapa momentum, karena kehilangan fokus, skuad Macan Muria kehilangan bola.

“Momen-momen itu yang membuat kita kebobolan,” katanya.