Koordinator Musem Patiayam: Masih Dua Titik Temuan Fosil yang Belum Dilakukan Penyelamatan

Koordinator Museum Purbakala Patiayam, Jamin saat membersihkan fragmen fosil gading gajah purba. (MIA)

KUDUS, ZONANEWS.ID – Petani di Desa Terban, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus kembali menemukan fosil hewan purba yang diduga adalah rahang bawah gajah di Situs Purbakala Patiayam.

Koordinator Musem Purbakala Patiayam Kudus, Jamin menyebut, fosil yang ditemukan oleh warga itu saat ini belum dilakukan penyelamatan. Pihaknya juga belum mengecek langsung ke lokasi.

Namun, berdasarkan informasi dari warga penemu fosil tersebut, diduga fosil yang ditemukan yakni rahang bawah gajah purba. Titik lokasinya berada di lahan sawah Perbukitan Patiayam.

Bacaan Lainnya

“Untuk temuan warga kematin, masih ada dua titik lagi. Itu juga kita amati hal yang penting karena itu temuan warga menurut informasi itu rahang bawah gajah,” ujar Jamin, Kamis, 16 November 2023.

Titik penemuan fosil tersebut, lanjut Jamin, sekira berjarak 1 hingga 5 kilomete dari lokasi Museum Purbakala Patiayam. Pihaknya pun belum bisa memastikan kapan akan mengecek lokasi.

“Saya juga belum ke lokasi, jadi belum bisa memastikan itu jenis stegodon atau elephas,” tambahnya.

Lebih lanjut, Jamin membeberkan bawa sejak 2004 hingga saat sekarang, fosil yang ditemukan di Situs Purbakala Patiayam didominasi gajah purba berjenis stegodon trogonochepalus.

“Sampai sekarang sama standarnya, jenisnya gajah stegodon,” tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, Tim Museum Purbakala Patiayam pada Selasa, 14 November 2023, baru saja melakukan penyelamatan terhadap gading gajah stegodon trigonochepalus sepanjang 1,97 meter.

Gading tersebut diperkirakan berusia sekira 750 ribu hingga 1,5 juta tahun lalu. Saat dilakukan penyelamatan, keutuhan dari gading gajah tersebut sekira 60 persen. Aksi penyelamatan sendiri dilakukan selama 6,5 jam. ***

Baca :  Asyiknya, Bertualang dengan Jeep Adventure Susur Kebun Durian di Pijar Park Kudus