Ratusan Ormas Geruduk Kantor BCA Finance Kudus, Ada Apa?

Ratusan ormas datangi BCA Finance cabang Kudus yang berada di Sudirman Square, Jalan Jenderal Sudirman. (ISTIMEWA)

Menurut Abdus, tak ada itikad buruk kliennya kepada pihak BCA, yang ada ingin melunasi pinjaman atau melanjutkan kembali proses peminjaman. Kliennya berharap, pihak BCA memberikan keringanan agar tidak terlalu membebani.

“Kami lakukan aksi penutupan kantor ini karena pihak BCA tidak memberikan solusi. Kami mau lakukan pelunasan, tapi angkanya jangan memberatkan. Kami belum menempuh jalur hukum, barangkali ada solusi tanpa lewat jalur hukum,” tegasnya.

Sementara itu, Remedial Staff BCA Finance Cabang Kudus, Muhammad Alfaruq menyampaikan, penarikan unit mobil dari nasabahnya tidak serta merta dilakukan tanpa melihat prosedur yang ada. Ia menjelaskan, unit mobil keluaran 2020 milik nasabah Okta ditarik ketika terdeteksi berada di Semarang.

Bacaan Lainnya

Saat itu, lanjutnya, mobil dikendarai oleh seseorang yang mengaku sebagai saudara Okta. Namun yang bersangkutan tidak mau menghubungi dan hingga akhirnya pihak BCA melakukan penarikan atas mobil tersebut.

“Kami sudah minta kepada pengendara mobil untuk menghubungi pemilik mobil selaku nasabah kami. Tapi enggak mau, kemudian kami eksekusi unit mobilnya,” ucapnya.

Menurut Alfaruq, mobil tersebut sudah nunggak lebih dari setahun, kini sudah memasuki bulan ke 15 jadwal angsuran. Pihaknya pun mengaku sempat menerima pengajuan pelunasan dari saudara Okta. Namun tidak diterima karena nominal yang diajukan masih jauh di bawah nilai hutang pokok.

“Waktu itu, nilai hutang pokoknya sekitar Rp 180 jutaan, itu baru pokoknya. Nah tawaran yang diajukan ke kami sekitar Rp 130 jutaan, masih jauh dibawah biaya pokoknya,” jelasnya.

Baca :  252 Posisi Perangkat Desa di Kudus Kosong, Pendaftaran Dibuka Oktober

Lebih lanjut, atas tawaran yang diajukan nasabahnya itu, pihak BCA sudah memberikan nominal angka pelunasan Rp 290 juta, termasuk biaya denda, dan bunga yang harus dibayarkan. Kemudian, jumlah tersebut naik kembali menjadi Rp 304 juta berdasarkan keputusan Kantor BCA pusat. ***