Umat Tionghoa di Kudus Rayakan Festival Kue Bulan, Harapkan Kemakmuran dan Jodoh

Umat Tionghoa di Kabupaten Kudus merayakan Festival Kue Bulan di bekas klenteng pertama yang saat ini menjadi ikon moderasi beraga di Desa Tanjungkarang, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus. (Foto: Siti Islamiyah/Zonanews.id)

KUDUS, ZONANEWS.ID – Umat Tionghoa di Kabupaten Kudus merayakan Festival Kue Bulan di bekas klenteng pertama yang saat ini menjadi ikon moderasi beraga di Desa Tanjungkarang, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus pada Senin, 6 Oktober 2025.

Festival Kue Bulan merupakan acara tahunan yang jatuh di tanggal 15 bulan 8 dalam kalender Imlek, atau tepatnya saat bulan purnama di pertengahan musim gugur. Sebagai ungkapan rasa syukur kelimpahan panen dan kemakmuran yang diperoleh.

Perayaan festival dimulai pukul 08.30 WIB. Mereka berkumpul di tanah lapang dan merapal doa yang dipimpin tetua adat. Di sebelah para pendoa, tersaji puluhan kue bulan di atas meja, buah stroberi yang dihias pita, hingga dupa yang menyala.

Bacaan Lainnya

Festival Kue Bulan dirayakan saat kondisi bulan purnama dengan sempurna. Hari itu juga bertepatan dengan hari ulang tahun Dewa Jodoh Yue Lao dalam mitologi Thionghoa.

Ketua Konghucu Kudus, Goe Tjwan Gie mengungkapkan, penyertaan kue bulan dalam perayaan ini menjadi simbol ucapan terima kasih kepada Dewa Bumi, atas hasil panen yang melimpah dan dagang yang sukses serta kenikmatan dan keamanan.

“Dipersembahkan juga buah stroberi untuk Dewa Jodoh, sebagai simbol cinta kasih dan pengharapan datangnya jodoh bagi umat Thionghoa,” katanya.

Baca :  Polres Kudus Ungkap Kronologi Lengkap Polisi Nyangkut di Kap Mobil yang Melaju Kencang : Pelaku Panik dan Takut Karena Bawa Mobil Bodong